Menanam Kubis di Polybag
Kebanyakan orang jika ingin memakan sayuran langsung membeli ke pasar. Seperti halnya ketika ingin membeli sayuran kubis mereka tinggal membeli langsung ke pasar. Tapi taukah ada sebagian besar petani kubis menggunakan pestisida dengan dosis yang tinggi untuk menghilangkan hama yang mengganggu, khususnya hama ulat yang menyerang daunnya. Tak jarang mereka menyemprotkan pestisida dalam interval 2 sampai 3 hari sekali.
Disadari atau tidak pestisida tersebut akan masuk ke dalam jaringan kubis, dan jika di konsumsi dalam janggka panjang mungkin akan berakibat mengganggu kesehatan. Namun kita tidak bisa menyalahkan petani karena mereka hanya berharap dengan penggunaan pestisida akan mengurangi hama. Dan petani juga sudah mengeluarkan banyak modal dan tenaga untuk produksi dengan hasil yang tidak seberapa.
Jika ingin sayuran yang sehat (organik ) tentu harus mengeluarkan uang yang banyak, tak jarang selisih harganya sampai 10 kali lipat.
Ada sedikit solusi jika ingin menikmati sayuran kubis yang sehat, yaitu dengan menanam sendiri. Menanam kubis dapat dilakukan dalam polybag. Saya sendiri sudah mempraktekannya dengan menanam kubis di polybag, dan menghasilkan sayuran yang tumbuh dengan baik. Menanam kubis di polybag dapat dilakukan dengan cara menyiapkan terlebih dahulu polybag. Saya menggunakan ukuran 33 x 18 cm, namun lebih besar ukuran lebih baik. Siapkan tanah dan pupuk organik dengan perbandingan 3 : 1 atau juga boleh 7 : 3. Pupuk organik dapat di beli di toko pertanian dengan harga yang murah 20 rb / 40 kg.
Campur tanah dan pupuk organik hingga tercampur merata. Masukan campuran ke dalam polybag dan tekan hingga terisi semua. Tanam satu bibit ke dalam polybag. Menurut pengalaman saya tidak akan maksimal jika lebih dari satu tanaman dalam polybag.
Untuk bibit biasanya ada yang menyediakan yang sudah hidup dengan harga 50 rupiah per tanaman. Ada juga yang menyediakan dalam bentuk biji namun harganya mahal, satu bungkus isi 2000 lebih biji kubis dengan harga 60 ribu.Tanam kubis dalam polybag, dan lakukan perawatan dengan menyiram media polybag dengan air usahakan 1-2 hari sekali. Jika sudah berumur 2 minggu bisa diberikan pupuk kandang atau pupuk organik untuk mempercepat pertumbuhan.Tinggal ditunggu sampai panen tiba, biasanya jika daunnya sudah berbentuk bulat dan besar bisa dipanen.
Disadari atau tidak pestisida tersebut akan masuk ke dalam jaringan kubis, dan jika di konsumsi dalam janggka panjang mungkin akan berakibat mengganggu kesehatan. Namun kita tidak bisa menyalahkan petani karena mereka hanya berharap dengan penggunaan pestisida akan mengurangi hama. Dan petani juga sudah mengeluarkan banyak modal dan tenaga untuk produksi dengan hasil yang tidak seberapa.
Jika ingin sayuran yang sehat (organik ) tentu harus mengeluarkan uang yang banyak, tak jarang selisih harganya sampai 10 kali lipat.
Ada sedikit solusi jika ingin menikmati sayuran kubis yang sehat, yaitu dengan menanam sendiri. Menanam kubis dapat dilakukan dalam polybag. Saya sendiri sudah mempraktekannya dengan menanam kubis di polybag, dan menghasilkan sayuran yang tumbuh dengan baik. Menanam kubis di polybag dapat dilakukan dengan cara menyiapkan terlebih dahulu polybag. Saya menggunakan ukuran 33 x 18 cm, namun lebih besar ukuran lebih baik. Siapkan tanah dan pupuk organik dengan perbandingan 3 : 1 atau juga boleh 7 : 3. Pupuk organik dapat di beli di toko pertanian dengan harga yang murah 20 rb / 40 kg.
Campur tanah dan pupuk organik hingga tercampur merata. Masukan campuran ke dalam polybag dan tekan hingga terisi semua. Tanam satu bibit ke dalam polybag. Menurut pengalaman saya tidak akan maksimal jika lebih dari satu tanaman dalam polybag.
Untuk bibit biasanya ada yang menyediakan yang sudah hidup dengan harga 50 rupiah per tanaman. Ada juga yang menyediakan dalam bentuk biji namun harganya mahal, satu bungkus isi 2000 lebih biji kubis dengan harga 60 ribu.Tanam kubis dalam polybag, dan lakukan perawatan dengan menyiram media polybag dengan air usahakan 1-2 hari sekali. Jika sudah berumur 2 minggu bisa diberikan pupuk kandang atau pupuk organik untuk mempercepat pertumbuhan.Tinggal ditunggu sampai panen tiba, biasanya jika daunnya sudah berbentuk bulat dan besar bisa dipanen.
artikel yang menarik
BalasHapus